Sebagai pemain besar di bisnis laptop pc, Acer masih keteter menghadapi dominasi MacBook Breeze. Namun kini mereka punya jagoan baru untuk menantang laptop tipis buatan Apple itu.

Chief Executive Officer Acer Jason Chen mengatakan sudah sejak setahun yang lalu ia meminta anak buahnya untuk menyiapkan produk dengan kualitas sama dengan kompetitornya, namun dengan harga setengahnya.

"Saya tantang mereka, bisakah membuat produk melawan perusahaan A, tapi dengan harga setengahnya," kata Chen dalam acara next@acer di 4 WTC, New York, Amerika Serikat, Kamis (21/4/2016) waktu setempat.

Chen mengatakan para bawahannya awalnya menjawab 'tidak bisa'Namun karena terus menerus didorong dan diberi motivasi, akhirnya apa yang menjadi ide Chen itu terwujud.

"Lahirlah Aspire S THIRTEEN ini," kata Chen.

Chen mengatakan Aspire S13 nantinya akan menjadi salah satu laptop pc tertipis di kelasnya saat dirilis pada bulan Mei mendatang. Perangkat ini memiliki ketebalan 0,57 inci dan beratnya 1,4 Kilograms.

Dalam pernyataan resminya, Acer mengklaim baterai Aspire S THIRTEEN bisa tahan sampai 13 jam. Jika memang benar demikian, Aspire S 13 benar-benar berada dalam posisi go to going dengan MacBook Air.

Acer Aspire S13 dilengkap layar IPS 13,3 inci yang mendukung resolusi Full HD 1080p. Untuk jeroannya, Acer Aspire S13 juga bakal dibekali dengan prosesor Intel Core-i generasi ke-6 dengan variasi yang dapat dipilih pengguna: Core i3, Core i5 atau Core i7.

Acer Aspire S13 yang tersedia dalam version layar sentuh dan tidak ini akan dijual dengan harga mulai dari 699 dollar AS atau sekitar Rp 9,2 juta. Belum diketahui kapan produk ini akan diluncurkan di Indonesia.